ALASKAEIGHT RILIS RUAYA PENCAPAIAN DILUAR IMAJINASI
Ruaya, perpindahan dari satu tempat ke tempat lainnya itu perlu dilakukan agar tidak terjebak di zona aman dan nyaman. Untuk menjadi passion yang sesungguhnya maka perlu dilakukan “Ruaya” dengan mencari resiko untuk sebuah pencapaian diluar imajinasi. Lalu apa hubungannya dengan Alaskaeight? Tentu ada. Mengangkat “Ruaya” karena perpindahan dari yang sebelumnya, hingga berubah menuju spirit instrumental post-rock.
Disini Ruaya diberikan sedikit sentuhan math-rock pada bagian awal yang boleh kita sebut bagian song. Penempatan diawal itu berarti sebuah progress menuju post-rock yang menjadi tujuan daripada Alaskaeight. Disitulah bisa dirasakan makna dari “Ruaya” yang terasa bercerita melalui media notasi-notasi yang disajikan.
Tiga pemuda berasal dari Bandar Lampung yaitu, Hussaeni, Farkhan dan Amin telah menghasilkan karya yang di rekam di Nolkilometer Studio serta mixing dan mastering juga dilakukan disana, sehingga telah terbitlah karya dari Alaskaeight yang berjudul “Ruaya”. Risky Rumeri sebagai pelaku dari artwork “Ruaya” dan Triga sebagai finishing colour.
Dari “Ruaya” akan bersambung pada karya “Moktika” yang sedang diproses untuk lebih matang lagi hingga siap disajikan dalam waktu dekat ini.
Leave a Reply